Jumat, 01 April 2011

Pemandangan yang Menyejukkan Mata dan Hati :)

Ini adalah sedikit hasil foto foto saya pada waktu melaksanakan Study Excursie di Jakarta - Bandung pada bulan Februari lalu. Foto ini saya ambil sepanjang perjalanan menggunakan camera Pocket sederhana, dari dalam bus yang saya naiki. Pemandangannya begitu indah, sejuk di mata. Hmmm... kapan Surabaya bisa punya view sebagus ini... :)








Selasa, 29 Maret 2011

Teman Hidup

Ada beberapa hal yang dapat menolong kita untuk mengetahui apakah "si dia"
pilihan TUHAN atau bukan selain itu perlu juga diungkapkan di sini bahwa berpacaran bukanlah
kesempatan untuk menikmati seks. Kita akan rugi besar karena
kenikmatan-kenikmatan sesaat akan mengaburkan mata dan pikiran kita dalam
menjatuhkan keputusan pada pilihan yang tepat. Seks memang indah, tetapi
porsi seks letaknya setelah kita menikah. Ingat, sesuatu yang indah akan
menjadi lebih indah bila pada waktunya. Saat berpacaran bukan sekadar
saat menikmati masa muda dengan orang yang kita kasihi. Saat berpacaran
adalah saat mempersiapkan masa depan kehidupan kita -- masa kehidupan
pernikahan kita.

Dasar-dasar kehidupan kita yang akan datang diletakkan saat kita
berpacaran. Selain mengenal pribadi yang kelak akan menjadi suami atau
istri, kita juga belajar membina hubungan yang positif. Kita belajar
setia, saling percaya, berkomunikasi dengan baik, saling menyesuaikan
diri, saling mengisi, saling mendukung, saling menghargai, saling
mengungkapkan perasaan (marah, sedih, senang, sayang, dsb), dan yang tak
kalah pentingnya adalah belajar menumbuhkan cinta.

Hal ini penting terutama bila "badai"
menghantam hubungan yang kita bina. Pada saat seperti ini mungkin
pertimbangan-pertimbangan rasional tentang betapa baiknya "si dia" kurang
mampu mengikat sepasang kekasih. Hubungan yang bertumbuh dalam cinta yang
dapat memelihara ikatan itu.
Dalam masa berpacaran kita harus menemukan apakah ia adalah pribadi yang
pantas bagi kita atau tidak, apakah hubungan ini imbang dan baik atau
tidak.


Kita juga harus menemukan hal-hal yang tak tergantikan dalam hubungan ini.
Hal-hal yang kita inginkan dan kita pilih, yang tidak kita dapati dari
orang lain atau hubungan yang lain. Seiring dengan bergulirnya waktu, kita
akan mendapatkan jawaban apakah pilihan kita adalah pilihan yang tepat.
Diiringi doa sepanjang jalan dan pada setiap langkah dalam hubungan ini,
carilah jawaban pertanyaan ini dengan hati nurani yang jujur:
* Apakah aku bangga dengan pilihanku?
* Apakah aku bahagia dan memiliki ketenangan jiwa karena hubungan ini?
* Apakah hubungan ini menjadi kebahagiaan bagi aku, dia, kami, dan orang lain?

Jika dengan sepenuh hati Anda menjawab "ya," Anda telah menemukan teman
hidup yang tepat. Bersyukurlah dan nikmati karunia yang luar biasa ini.

Sabtu, 05 Februari 2011

Kisah Sebuah Lilin....


Ada 4 lilin yang menyala, Sedikit demi sedikit habis meleleh.
 Suasana begitu sunyi sehingga terdengarlah percakapan mereka
 
Yang pertama berkata: “Aku adalah Damai.” “Namun manusia tak mampu menjagaku: maka lebih baik aku mematikan diriku saja!” Demikianlah sedikit demi sedikit sang lilin padam.

Yang kedua berkata: “Aku adalah Iman.” “Sayang aku tak berguna lagi.” “Manusia tak mau mengenalku, untuk itulah tak ada gunanya aku tetap menyala.” Begitu selesai bicara, tiupan angin memadamkannya.

Dengan sedih giliran Lilin ketiga bicara: “Aku adalah Cinta.” “Tak mampu lagi aku untuk tetap menyala.” “Manusia tidak lagi memandang dan mengganggapku berguna.” “Mereka saling membenci, bahkan membenci mereka yang mencintainya, membenci keluarganya.” Tanpa menunggu waktu lama, maka matilah Lilin ketiga.

Tanpa terduga…
 Seorang anak saat itu masuk ke dalam kamar, dan melihat ketiga Lilin telah padam. Karena takut akan kegelapan itu, ia berkata: “Ekh apa yang terjadi?? Kalian harus tetap menyala, Aku takut akan kegelapan!”
 Lalu ia mengangis tersedu-sedu.
 Lalu dengan terharu Lilin keempat berkata:

Jangan takut, Janganlah menangis, selama aku masih ada dan menyala, kita tetap dapat selalu menyalakan ketiga Lilin lainnya:

“Akulah HARAPAN.”

Dengan mata bersinar, sang anak mengambil Lilin Harapan, lalu menyalakan kembali ketiga Lilin lainnya.

Apa yang tidak pernah mati hanyalah HARAPAN yang ada dalam hati kita….dan masing-masing kita semoga dapat menjadi alat, seperti sang anak tersebut, yang dalam situasi apapun mampu menghidupkan kembali Iman, Damai, Cinta dengan HARAPAN-nya!
Like it ! :))

Rabu, 02 Februari 2011

I Love Editing

 "LOL Cat"

"Wanna Eat U"

"Burn Baby Burn"

"Cha Cha Cha"

"Trully in Love"
 
"Don't Shoot Me"
 
"Illutions"

"The Accident"

 "Arrogant"


Gambar - gambar di atas adalah kumpulan foto - foto yang pernah saya ambil di Pameran Tunggal Bunga Jeruk, dan di depan rumah saya ( Kucing Liar). Hanya dengan sedikit sentuhan editing saja.

Senin, 31 Januari 2011

Just for Fun with caty

"Korban Kekerasan"
"Fashion"
"I wanna eat you"
"Don't Shoot me"
"Fashion 2"

"Detail"
"LOL cat"
"From the Top"

Media : Phone Cam 1.3 MP
Location : Yenny's House
Talent : Kucing Liar







Senin, 24 Januari 2011

What I really love to do. is trivial (by Bunga Jeruk)

Pada hari Minggu, 23 Januari 2011 tepat sehari setelah aku berulang tahun. Aku menghadiri sebuah pembukaan pameran tunggal dari seorang maestro seni patung dan lukis. Tetapi aku belum tahu siapa senimannya, seletah aku datang dan melihat, aku terpanah melihat karya - karyanya, terutama patung. Aku memang masih awam dalam dunia seni, tetapi aku suka sekali dengan seni. Karya patungnya begitu detail. Matanya tajam tampak seperti aslinya. sungguh karya yang luar biasa bagiku. Tak rugi aku datang pada pembukaannya... Thanks to Bunga Jeruk n My Cousin.


Truly in Love
Little Girl n The Fish
Birthday Wish
Aku dan Pangeran
 Leave Me Alone.....
 Waiting for my Star to Fall


 Cha cha cha...Burn baby burn ! Dor dor dor..


Rabu, 29 Desember 2010